FILSAFAT, PENGETAHUAN, DAN ILMU PENGETAHUAN
Pengertian FILSAFAT
menurut beberapa tokoh adalah sebagai berikut :
Plato ( 428 -348 SM ) : Filsafat tidak lain dari pengetahuan tentang segala yang
ada.
Aristoteles ( (384 – 322 SM) : Bahwa kewajiban filsafat adalah menyelidiki sebab dan
asas segala benda. Dengan demikian filsafat bersifat ilmu umum sekali. Tugas
penyelidikan tentang sebab telah dibagi sekarang oleh filsafat dengan ilmu.
Cicero ( (106 – 43 SM ) : filsafat adalah sebagai “ibu dari semua seni “( the mother
of all the arts“ ia juga mendefinisikan filsafat sebagai ars vitae (seni
kehidupan )
Johann Gotlich Fickte (1762-1814 ) : filsafat sebagai Wissenschaftslehre (ilmu dari ilmu-ilmu
, yakni ilmu umum, yang jadi dasar segala ilmu. Ilmu membicarakan sesuatu
bidang atau jenis kenyataan. Filsafat memperkatakan seluruh bidang dan seluruh
jenis ilmu mencari kebenaran dari seluruh kenyataan.
Paul Nartorp (1854 – 1924 ) : filsafat sebagai Grunwissenschat (ilmu dasar hendak
menentukan kesatuan pengetahuan manusia dengan menunjukan dasar akhir yang
sama, yang memikul sekaliannya .
Imanuel Kant ( 1724 – 1804 ) : Filsafat adalah ilmu pengetahuan yange menjadi pokok dan
pangkal dari segala pengetahuan yang didalamnya tercakup empat persoalan.
Apakah yang dapat kita kerjakan
?(jawabannya metafisika )
Apakah yang seharusnya kita kerjakan
(jawabannya Etika )
Sampai dimanakah harapan kita
?(jawabannya Agama )
Apakah yang dinamakan manusia
? (jawabannya Antropologi )
Notonegoro : Filsafat menelaah hal-hal yang dijadikan objeknya dari
sudut intinya yang mutlak, yang tetap tidak berubah , yang disebut hakekat.
Driyakarya : filsafat sebagai perenungan yang sedalam-dalamnya tentang
sebab-sebabnya ada dan berbuat, perenungan tentang kenyataan yang
sedalam-dalamnya sampai “mengapa yang penghabisan “.
Sidi Gazalba : Berfilsafat ialah mencari kebenaran dari kebenaran untuk
kebenaran , tentang segala sesuatu yang di masalahkan, dengan berfikir radikal,
sistematik dan universal.
Harold H. Titus (1979 ) : (1) Filsafat adalah sekumpulan sikap dan kepecayaan
terhadap kehidupan dan alam yang biasanya diterima secara tidak kritis.
Filsafat adalah suatu proses kritik atau pemikiran terhadap kepercayaan dan
sikap yang dijunjung tinggi; (2) Filsafat adalah suatu usaha untuk memperoleh
suatu pandangan keseluruhan; (3) Filsafat adalah analisis logis dari bahasa dan
penjelasan tentang arti kata dan pengertian ( konsep ); Filsafat adalah
kumpulan masalah yang mendapat perhatian manusia dan yang dicirikan jawabannya
oleh para ahli filsafat.
Hasbullah Bakry : Ilmu Filsafat adalah ilmu yang menyelidiki segala sesuatu
dengan mendalam mengenai Ke-Tuhanan, alam semesta dan manusia sehingga dapat
menghasilkan pengetahuan tentang bagaimana sikap manusia itu sebenarnya setelah
mencapai pengetahuan itu.
PENGERTIAN
ILMU PENGETAHUAN
Ilmu
pengetahuan, sebagai objek, merupakan himpunan informasi yang berupa
pengetahuan ilmiah tentang gejala yang dapat dilihat, dirasakan, atau dialami.
Gejala tersebut dapat berupa gejala alam (seperti angin, air, gempa bumi,
ombak, gerak benda, dsb.), atau gejala sosial (seperti masyarakat bangsa, unjuk
rasa, kemiskinan, kemakmuran, keterasingan, dsb.), ataupun gejala pikir, yang
abstrak wujudnya, seperti konsep-konsep tentang bilangan dan himpunan di dalam
matematika. Masalah yang menjadi perhatian di dalam aktifitas ilmu pengetahuan
adalah pencarian kejelasan dan perumusan penjelasan mengenai struktur, fungsi
dan pola-laku gejala-gejala, baik gejala alam, gejala sosial, maupun gejala
pikir. Dengan demikian bentuk-bentuk dari hasil kegiatan ilmu pengetahuan
mencakup dua hal yaitu Penjelasan terhadap sesuatu gejala, yang dinyatakan
sebagai teori; serta Kesimpulan dari hasil observasi atau hasil penjelasan
sesuatu gejala yang dinyatakan sebagai (i) Hukum, bila gejalanya
merupakan gejala alam, (ii) Dalil, bila gejalanya merupakan gejala pikir atau
gejala abstrak.
Disamping
hukum atau dalil, dan theori, yang luas cakupan keberlakuannya, yaitu meliputi
suatu kelas gejala (a class of phenomena), dan karenanya berlaku umum
dalam lingkup kelas gejala tersebut, terdapat juga bentuk-bentuk kesimpulan dan
penjelasan yang lebih terbatas cakupan keberlakuannya, seperti:
-
Korelasi, yaitu suatu kesimpulan yang jaminan keberlakuannya terbatas pada
selang liputan observasi yang dilakukan mengenai gejala tersebut.
-
Hipotesa, yaitu suatu dugaan mula mengenai penjelasan terhadap suatu fenomena,
dan karena itu masih spekulatif sifatnya.
-
Model, yaitu suatu deskripsi (jadi penjelasan) tentang struktur dan pola-laku
suatu fenomena ditinjau dari suatu titik pandang tertentu.
-
Conjecture, yaitu suatu kesimpulan yang masih spekulatif sifatnya
ditinjau dari kelengkapan fakta yang mendukungnya dan kerincian logika yang digunakan
untuk menjelaskannya.
Tujuan
ilmu pengetahuan :
Tujuan
ilmu pengetahuan dapat dibedakan menjadi dua macam berdasarkan alirannya, yaitu
:
- Pengembangan ilmu pengetahuan untuk keperluan ilmu pengetahuan itu sendiri, yaitu sebatas untuk memenuhi rasa keingintahuan manusia.
- Ilmu pengetahuan pragmatis. Aliran ini meyakini bahwa pengembangan ilmu pengetahuan haruslah dapat memberikan menfaat bagi manusia dalam pemecahan masalah kehidupan.
Referensi
buku :
Dinas
Pendidikan. 1997. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka.
The
Liang Gie. 1991. Pengantar Filsafat Ilmu. Yogyakarta : Liberty.
Pengertian
Pengetahuan
Pengertian Pengetahuan - Pengetahuan
adalah/ Pengetahuan yaitu/ Pengetahuan merupakan/ yang dimaksud Pengetahuan /
arti Pengetahuan / definisi Pengetahuan.
Pengetahuan adalah Informasi yang telah diproses dan diorganisasikan untuk memperoleh pemahaman, pembelajaran dan pengalaman yang terakumulasi sehingga bisa diaplikasikan ke dalam masalah/proses bisnis tertentu .
Informasi yang diproses untuk mengekstrak implikasi kritis dan merefleksikan pengalaman masa lampau menyediakan penerima dengan pengetahuan yang terorganisasi dengan nilai yang tinggi.
Pengetahuan dapat juga diartikan sebagai gejala yang ditemui dan diperoleh manusia melalui pengamatan akal. Pada saat seseorang memakai akal budinya untuk mengenali suatu kejadian tertentu yang belum pernah dirasakan sebelumnya itu dapat meunculkan sebuah Pengetahuan. Contoh Pengetahuan: Seseorang yang mencicipi buah yang belum pernah dimakannya, maka orang tersebut akan memperolah pengetahuan yaitu tentang rasa, bentuk, ukuran, nama buah.
Pada dasarnya pengetahuan mempunyai kemampuan prediktif/ perkiraan terhadap sesuatu sebagai hasil dari pengenalan suatu bentuk/ pola. Data dan Informasi terkadang dapat membingungkan seseorang, maka pengetahuanlah yang mengarahkan tindakan.
Itulah yang dapat saya sampaikan tentang Pengertian Pengetahuan.
PERBEDAAN KETIGANYA
pengetahuan
|
Filsafat
|
Ilmu Pengetahuan
|
yang dipelajari terbatas,karena hanya
sekedar kemampuan yang ada dalam diri kita untuk m,engetahui sesuatu hal
|
Mencoba merumuskan pertanyaan atas
jawaban. Mencari prinsip-prinsip umum, tidak membatasi segi pandangannya
bahkan cenderung memandang segala sesuatu secara umum dan keseluruhan
|
cenderung kepada hal yang di
pelajari dari sebuah buku panduan
|
Obyek penelitian yang terbatas
|
Keseluruhan yang ada
|
Ilmu pengetahuan adalah kajian tentang
dunia material.
|
Tidak menilai obyek dari suatu sistem nilai
tertentu.
|
Menilai obyek renungan dengan suatu
makna, misalkan , religi, kesusilaan, keadilan dsb.
|
Ilmu pengetahuan adalah definisi
eksperimental
|
Bertugas memberikan jawaban
|
Bertugas mengintegrasikan ilmu-ilmu
|
Ilmu pengetahuan dapat sampai pada
kebenaran melalui kesimpulan logis dari pengamatan empiris
|
PERSAMAAN KETIGANYA
Ketiganya mencari rumusan yang
sebaik-baiknya menyelidiki objek selengkap-lengkapnya sampai keakar-akarnya.
|
Ketiganya memberikan pengertian mengenai
hubungan yang ada antara kejadian-kejadian yang kita alami dan mencoba
menunjukan sebab-sebabnya.
|
Ketiganya hendak memberikan sintesis,
yaitu suatu pandangan yang bergandengan.
|
Ketiganya mempunyai metode dan sistem.
|
Ketiganya hendak memberikan penjelasan
tentang kenyataan seluruhnya timbul dari hasrat manusia (objektivitas), akan
pengetahuan yang lebih mendasar.
|
pengertian mitos,legenda dan cerita rakyat
beserta contohnya
MITOS
Mitos adalah tradisi
lisan yang terbentuk di suatu masyarakat. Mitos memiliki asal kata dari bahasa
Yunani yang artinya sesuatu yang diungkapkan. Secara pengertian mitos adalah
cerita yang bersifat simbolik yang mengisahkan serangkaian cerita nyata atau
imajiner. Di dalam mitos bisa berisi asal usul alam semesta, dewa-dewa,
supranatural, pahlawan manusia atau masyarakat tertentu yang mana memiliki
tujuan untuk meneruskan dan menstabilkan kebudayaan, memberikan petunjuk hidup,
melegalisir aktivitas kebudayaan, pemberian makna hidup dan pemberian model
pengetahuan untuk menjelaskan hal-hal yang sulit dijelaskan dengan akal
pikiran.
contoh:
* Kalau nyapu harus sampai tuntas jangan dikumpulin dipojokan, nanti biar
rejekinya tidak mampet (ini mitosnya). Kalau dimarahin sama Ibu, Nenek, atau
buyut kamu soal ini jangan marah dulu, pikirin aja yang masuk akal, yang disapu
pasti kotoran dan debu kan ? kalau terlalu lama dikumpulin di pojokan setiap
kamu nyapu jadinya rumah atau kamar kamu bakal kotor, kalau keadaan kotor pasti
bikin malas. Jadinya tidak bisa melakukan sesuatu hal yang
LEGENDA
Legenda adalah
cerita prosa rakyat yang dianggap oleh si empunya cerita sebagai suatu yang
benar benar terjadi.oleh karena itu legenda sering kali dipandang
sebagai sejarah koletif(folkstory). Walaupun demikian karena tidak
tertulis maka kisah tersebut telah mengalami distorsi sehingga seringkali jauh
berbeda dengan k isah aslinya. Oleh karena itu, jika legenda hendak
dipergunakan sebagai bahan untuk merekonstrusi sejarah maka legenda harus
bersih dari unsur unsur yang mengandung sifat sifat folklor
CANDI PRAMBANAN
Candi Prambanan merupakan candi Hindu
terbesar di Indonesia, berketinggian 47 meter, dibangun pada abad 9. Letaknya
berada 17 km arah timur Yogyakarta di tepi jalan raya menuju Solo. Candi yang
utama yaitu Candi Siwa (tengah), Candi Brahma (selatan), Candi Wisnu (utara).
Didepannya terletak Candi Wahana (kendaraan) sebagai kendaraan Trimurti; Candi
Angkasa adalah kendaraan Brahma (Dewa Penjaga), Candi Nandi (Kerbau) adalah
kendaraan Siwa (Dewa Perusak) dan Candi Garuda adalah kendaraan Wisnu (Dewa
Pencipta).
Pada dinding pagar langkan candi Siwa dan candi Brahma dipahatkan relief
cerita Ramayana , sedangkan pada pagar langkah candi Wisnu dipahatkan relief
Krisnayana yang sangat indah. masuk candi Siwa dari arah timur belok ke kiri
akan anda temukan relief cerita Ramayana tersebut searah jarum jam, relief cerita
selanjutnya bersambung di candi Brahma.
SEJARAH
Candi Prambanan dikenal kembali saat seorang Belanda bernama C.A.Lons
mengunjungi Jawa pada tahun 1733 dan melaporkan tentang adanya reruntuhan candi
yang ditumbuhi semak belukar. Usaha pertama kali untuk menyelamatkan Candi
Prambanan dilakukan oleh Ijzerman pada tahun 1885 dengan membersihkan
bilik-bilik candi dari reruntuhan batu. Pada tahun 1902 baru dimulai pekerjaan
pembinaan yang dipimpin oleh Van Erp untuk candi Siwa, candi Wisnu dan candi
Brahma. Perhatian terhadap candi Prambanan terus berkembang. Pada tahun 1933
berhasil disusun percobaan Candi Brahma dan Wisnu. Setelah mengalami berbagai
hambatan, pada tanggal 23 Desember 1953 candi Siwa selesai dipugar. Candi
Brahma mulai dipugar tahun 1978 dan diresmikan 1987. Candi Wisnu mulai dipugar
tahun 1982 dan selesai tahun 1991. Kegiatan pemugaran berikutnya dilakukan
terhadap 3 buah candi perwara yang berada di depan candi Siwa, Wisnu dan Brahma
besarta 4 candi kelir dan 4 candi disudut / patok.
Candi Prambanan merupakan kelompok candi
yang dibangun oleh raja-raja Dinasti Sanjaya pada abad IX. Ditemukannya tulisan
nama Pikatan pada candi menimbulkan pendapat bahwa candi ini dibangun oleh
Rakai Pikatan yang kemudian diselesaikan oleh Rakai Balitung berdasarkan
prasasti berangka 856 M “Prasasti Siwargrarha” sebagai manifest politik untuk
meneguhkan kedudukannya sebagai raja yang besar.Prasasti Siwargrarha tahun 856
M yang dikeluarkan oleh Rakai Pikatan tidak diketahui asalnya, kini disimpan di
Museum Nasional Jakarta.
Prasasti ini mulai menarik perhatian setelah J.G. De Casparis berhasil
menguraikan dan membahasnya. Menurut Casparis ada 3 hal penting dalam prasati
tersebut, yaitu: Bahasanya merupakan contoh tertua prasasti yang berangka tahun
yang ditulis dalam puisi Jawa kuna; Isinya memuat bahan-bahan atau
peristiwa-peristiwa sejarah yang sangat penting dari pertengahan abas ke IX M;
Didalamnya terdapat uraian yang rinci tentang suatu “gugusan candi”, sesuatu
yang unik dalam epigrafi Jawa kuna.Dari uraian diatas yang menarik adalah
peristiwa sejarah dan uraian tentang pembangunan gugusan candi. Peristiwa
sejarah yang dimaksud adalah peperangan antara Balaputeradewa dari keluarga
Sailendra melawan Rakai Pikatan dari keluarga Sanjaya. Balaputeradewa kalah dan
melarikan diri ke Sumatera. Konsolidasi keluarga raja Rakai Pikatan itu
kemudian menjadi permulaan dari masa baru yang perlu diresmikan dengan pembangunan
suatu gugusan candi besar.
Candi Prambanan atau Candi Shiwa ini juga sering disebut sebagai candi
Roro Jonggrang berkaitan dengan legenda yang menceriterakan tentang seorang
dara yang jonggrang (jangkung) yang adalah putri Prabu Boko. Bagian tepi candi
dibatasi dengan pagar langkan yang dihiasi dengan relief cerita Ramayana yang
dapat dinikmati dengan ber-pradaksina (berjalan mengelilingi candi dengan pusat
candi selalu di sebelah kanan kita) melalui lorong itu.
Kompleks candi Prambanan dibangun oleh
Raja-raja Wamca (Dinasty) Sanjaya pada abad ke-9. Candi Prambanan merupakan
kompleks percandian dengan candi induk menghadap ke timur, dengan bentuk secara
keseluruhan menyerupai gunungan pada wayang kulit setinggi 47 meter. Agama
Hindu mengenal Tri Murti yang terdiri dari Dewa Brahma sebagai Sang Pencipta,
Dewa Wisnu sebagai Sang Pemelihara, Dewa Shiwa sebagai Sang Perusak. Bilik
utama dari candi induk ditempati Dewa Shiwa sebagai Maha Dewa sehingga dapat
disimpulkan candi Prambanan merupakan candi Shiwa. Candi Prambanan atau candi
Shiwa ini juga sering disebut sebagai candi Loro Jonggrang berkaitan dengan
legenda yang menceritakan tentang seorang dara yang jonggrang atau gadis yang
jangkung, putri Prabu Boko, yang membangun kerajaannya diatas bukit di sebelah
selatan kompleks candi Prambanan.
Bagian tepi candi dibatasi dengan pagar langkan, yang dihiasi dengan
relief Ramayana yang dapat dinikmati bilamana kita berperadaksina (berjalan
mengelilingi candi dengan pusat cansi selalu di sebelah kanan kita) melalui
lorong itu. Cerita itu berlanjut pada pagar langkan candi Brahma yang terletak
di sebelah kiri (sebelah selatan) candi induk. Sedang pada pagar langkan candi
Wishnu yang terletak di sebelah kanan (sebelah utara) candi induk, terpahat
relief cerita Kresnadipayana yang menggambarkan kisah masa kecil Prabu Kresna
sebagai penjelmaan Dewa Wishnu dalam membasmi keangkaramurkaan yang hendak
melanda dunia
Bilik candi induk yang menghadap ke arah
utara berisi parung Durga, permaisuri Dewa Shiwa, tetapi umumnya masyarakat
menyebutnya sebagai patung Roro Jonggrang, yang menurut legenda, patung batu
itu sebelumnya adalah tubuh hidup dari putri cantik itu, yang dikutuk oleh
ksatria Bandung Bondowoso, untuk melengkapi kesanggupannya menciptakan seribu
buah patung dalam waktu satu malam.
Candi Brahma dan candi Wishnu masing-masing memiliki satu buah bilik
yang ditempati oleh patung dewa-dewa yang bersangkutan.
Dihadapan ketiga candi dari Dewa Trimurti
itu terdapat tiga buah candi yang berisi wahana (kendaraan) ketiga dewa
tersebut. Ketiga candi itu kini sudah dipugar dan hanya candi yang ditengah (
di depan candi Shiwa) yang masih berisi patung seekor lembu yang bernama Nandi,
kendaraan Dewa Shiwa.
Patung angsa sebagai kendaraan Brahma dan patung garuda sebagai
kendaraan Wishnu yang diperkirakan dahulu mengisi bilik-bilik candi yang
terletak di hadapan candi kedua dewa itu kini telah dipugar.
Keenam candi itu merupakan 2 kelompok yang saling berhadapan, terletak
pada sebuah halaman berbentuk bujur sangkar, dengan sisi sepanjang 110 meter.
Didalam halaman masih berdiri candi-candi lain, yaitu 2 buah candi pengapit
dengan ketinggian 16 meter yang saling berhadapan, yang sebuah berdiri di
sebelah utara dan yang lain berdiri di sebelah selatan, 4 buah candi kelir dan
4 buah candi sedut.
CERITA RAKYAT
Cerita rakyat adalah sebagian kekayaan
budaya dan sejarah yang dimiliki bangsa Indonesia. Pada umumnya cerita rakyat
mengisahkan tentang suatu kejadian di suatu tempat atau asal uiasal suatu
tempat. Tokoh tokoh yang dimunculkan dalam cerita rakyat umumnya
diwujudkan dalam bentuk binatang,manusia mauoun dewa. Fungsi cerita rakyat
selain sebagai hiburan juga bisa dijadikan suri tauladan terutama yang
mengandung pesan-pesan pendidikan moral. Banyak yan g tidak menyadari
kalau negeri tercinta ita ini mempunyai banyak cerita rakyat Indonesia yang
belum kita dengar,bisa dimaklumi karena cerita rakyat menyebar dari
mulut- ke mulut yang diwariskan secara turun menurun. Namun sekarang
banyak cerita rakyat yang ditulis dan dipublikasikan sehingga cerita rakyat
Indonesia bisa dijaga dan tida sapai hilang dan punah.
Diceritakan kembali oleh Cicykasih
Raja Kertamarta adalah
raja dari Kerajaan Daha. Raja mempunyai 2 orang putri, namanya Dewi Galuh dan
Candra Kirana yang cantik dan baik. Candra kirana sudah ditunangkan oleh putra
mahkota Kerajaan Kahuripan yaitu Raden Inu Kertapati yang baik dan bijaksana.
Tapi saudara kandung
Candra Kirana yaitu Galuh Ajeng sangat iri pada Candra kirana, karena Galuh
Ajeng menaruh hati pada Raden Inu kemudian Galuh Ajeng menemui nenek sihir
untuk mengutuk candra kirana. Dia juga memfitnahnya sehingga candra kirana
diusir dari Istana ketika candra kirana berjalan menyusuri pantai, nenek
sihirpun muncul dan menyihirnya menjadi keong emas dan membuangnya kelaut. Tapi
sihirnya akan hilang bila keong emas berjumpa dengan tunangannya.
Suatu hari seorang
nenek sedang mencari ikan dengan jala, dan keong emas terangkut. Keong Emas
dibawanya pulang dan ditaruh di tempayan. Besoknya nenek itu mencari ikan lagi
dilaut tetapi tak seekorpun didapat. Tapi ketika ia sampai digubuknya ia kaget
karena sudah tersedia masakan yang enak-enak. Sinenek bertanya-tanya siapa yang
memgirim masakan ini.
Begitu pula
hari-hari berikutnya sinenek menjalani kejadian serupa, keesokan paginya nenek
pura-pura kelaut ia mengintip apa yang terjadi, ternyata keong emas berubah
menjadi gadis cantik langsung memasak, kemudian nenek menegurnya ” siapa
gerangan kamu putri yang cantik ? ” Aku adalah putri kerajaan Daha yang disihir
menjadi keong emas oleh saudaraku karena ia iri kepadaku ” kata keong emas, kemudian
candra kirana berubah kembali menjadi keong emas. Nenek itu tertegun
melihatnya.
Sementara pangeran Inu
Kertapati tak mau diam saja ketika tahu candra kirana menghilang. Iapun
mencarinya dengan cara menyamar menjadi rakyat biasa. Nenek sihirpun akhirnya
tahu dan mengubah dirinya menjadi gagak untuk mencelakakan Raden Inu Kertapati.
Raden Inu Kertapati Kaget sekali melihat burung gagak yang bisa berbicara dan
mengetahui tujuannya. Ia menganggap burung gagak itu sakti dan menurutinya
padahal raden Inu diberikan arah yang salah. Diperjalanan Raden Inu bertemu
dengan seorang kakek yang sedang kelaparan, diberinya kakek itu makan. Ternyata
kakek adalah orang sakti yang baik Ia menolong Raden Inu dari burung gagak itu.
Kakek itu memukul
burung gagak dengan tongkatnya, dan burung itu menjadi asap. Akhirnya Raden Inu
diberitahu dimana Candra Kirana berada, disuruhnya raden itu pergi kedesa
dadapan. Setelah berjalan berhari-hari sampailah ia kedesa Dadapan Ia
menghampiri sebuah gubuk yang dilihatnya untuk meminta seteguk air karena
perbekalannya sudah habis. Tapi ternyata ia sangat terkejut, karena dari balik
jendela ia melihatnya tunangannya sedang memasak. Akhirnya sihirnya pun hilang
karena perjumpaan dengan Raden Inu. Tetapi pada saat itu muncul nenek pemilik gubuk
itu dan putri Candra Kirana memperkenalkan Raden Inu pada nenek. Akhirnya Raden
Inu memboyong tunangannya keistana, dan Candra Kirana menceritakan perbuatan
Galuh Ajeng pada Baginda Kertamarta.
Baginda minta maaf
kepada Candra Kirana dan sebaliknya. Galuh Ajeng mendapat hukuman yang
setimpal. Karena takut Galuh Ajeng melarikan diri kehutan, kemudian ia
terperosok dan jatuh kedalam jurang. Akhirnya pernikahan Candra kirana dan
Raden Inu Kertapatipun berlangsung. Mereka memboyong nenek dadapan yang baik
hati itu keistana dan mereka hidup bahagia.
Persamaan mitos,legendadan cerita
rakyat adalah sama sama menceritakan tentang manusia ,dewa dewa,binatang,asal
usul suatu tempat, masyarakat yang
Perbedaan mitos,legendadan cerita
rakyat adalah kalau mitos hanya omongan belaka, tidak terbukti kebenarannya .
Kalao legenda itu cerita dari mulut ke mulut tapi seirinng banyak
yang tertarik dan ingin tahu makannya dibuat sebuah buktinnya seperti contoh
tangkuban perahu ada bukti perahunnya dan cerita ceritannya dibatu. Kalau cerita
rakyat itu cerita diwariskan dri mulut ke mulut tapi ga ada buktinnya
hampir sama dengan legenda tapi ini tidak ada buktinnya
Komentar
Posting Komentar